Pada zaman yang serba modern ini, semua hal menjadi terasa lebih mudah untuk dilakukan. Ya, ini semua tidak lain karena kontribusi teknologi yang begitu besarnya dalam hidup kita. Jika boleh untuk membanding-bandingkan, rasanya teknologi di bidang informasi dan komunikasi lah yang terbesar peranannya. Hehe, iya tho?
Coba saja kita lihat dan rasakan. Dengan TIK, saat kita ingin berkomunikasi bisa lebih cepat, murah, dan lebih mudah. Hayo, bener kan? Dengan TIK juga, saat kita ingin mengakses informasi apapun juga akan terasa lebih mudah, cepat, dan murah!
Mau bukti?
Ini lho contohnya, dengan internet maka akses untuk segala bentuk informasi jadi lebih enteng kan? Dengan ponsel, kirim-kiriman kabar dengan sang pacar juga pasti lebih enjoy kan? Hehe..
Nah, di antara berbagai perkembangan yang mutakhir itu, rasanya ada perkembangan signifikan yang perlu untuk kita cermati. Apa? Yup, mulai beralihnya fungsi buku konvensional menjadi ebook.
Sebelumnya, ada yang belum tahu ya ebook itu apa?
Haha, “hari gini gak tau ebook?” hoho..
Ebook itu singkatnya merupakan sebuah software yang berkonsep buku dengan menyajikan format dan isi layaknya buku tulis konvensional, hanya saja dikemas dalam tampilan elektronik. Nah lho?
So, kalau begitu apa saja nih kelebihan yang ditawarkan dari ebook?
Rasa-rasanya tidak ada yang begitu mencolok mengingat konsepnya juga sama-sama buku yang menyediakan informasi berupa tulisan untuk dibaca. Tapi, jika dianalisis lebih dalam, kita akan menemukan beberapa manfaat atau keunggulan dari ebook yang tidak bisa kita temukan dalam buku biasa. Apa itu? Ini dia jawabannya!
Pertama, ebook lebih portable.
Kalau ini sih sudah pasti. Asalkan ada hardware yang kompatibel untuk mengoperasikan ebook yang berekstensi .pdf dan .exe ini, mau di manapun dan kapanpun juga kita akan tetap bisa menikmati bacaan di dalam ebook dengan nyaman. Apa sih hardware yang dimaksud? Laptop bisa. Handphone jenis tertentu juga bisa. Bahkan sekarang ini ada gadget baru yang khusus untuk membuka ebook tapi aku belum tahu apa namanya. Hehe..
Sangat portable bukan?
Kedua, ebook menjadi tren untuk dikomersilkan.
Wah, sekarang ini perkembangan ebook di bidang komersial mengalami pertumbuhan yang pesat. Banyak orang yang menjual ebook yang sengaja dibuatnya untuk menjadi sumber penghasilan mereka. Asalkan kita jago disuatu bidang, kita dapat menjual ebook dengan menuliskan hal apa yang bermanfaat terkait bidang yang kita kuasai tersebut dalam bentuk ebook. Menarik juga ya?
Selain itu, ebook juga digunakan sebagai media marketing atas produk barang/jasa yang hendak dijual. Bagaimana system kerjanya? Mudah ko’, dengan sistem viral. Jadi orang-orang akan diberi ebook gratis yang informative, lalu di dalam ebook tersebut dimasukan alamat kontak barang/jasa yang dijual. Nah, karena ebooknya bermanfaat jadinya akan semakin banyak orang yang berminat. Dan tidak hanya sampai di situ, orang yang berminat juga tertarik untuk menyebar-nyebarkannya bukan? Nah, saat ebook ini tersebar ke mana-mana ini lah prinsip dari marketinya. Informasi kontak untuk barang/jasa yang dijual akan ikut tersebar ke mana-mana juga kan? Ini lah yang dinamakan konsep viral, layaknya virus yang mudah menyebar ke mana-mana.
Ketiga, ebook lebih murah.
Hmm,, ini sih logis sekali. Biaya pembuatan ebook jauh lebih murah daripada buku biasa. Ebook tidak perlu proses pencetakan hingga penerbitan yang memakan banyak biaya. So, bisa dipastikan jika harganya ebook pasti akan terpangkas murah juga bukan? Hehe..
Rasanya tiga perbedaan sudah cukup mejelaskan tentang ebook dengan buku konvensional ya? Tapi, bagi temen-temen yang ingin menambahkan juga boleh. Kita kan saling melengkapi, hehe..
Yang jelas, pesan dari postingan ini adalah mari kita buka mata dengan perkembangan teknologi di sekitar kita. Jangan menjadi orang gaptek (gagap teknologi), karena itu akan sangat merugikan!
Pesan lainnya juga adalah mari kita budayakan gemar membaca! Apa saja, yang penting bacaan tersebut mampu memberikan manfaat pada diri kita. Sip?